Composting Wana Asri adalah komunitas masyarakat Gilimanuk yang dibentuk dan dibina oleh PLTG Gilimanuk untuk mengelolah sampah Limbah Non B3 Organik. Sampah berupa daun kering, rumput, ranting, serta kotoran ternak yang awalnya menumpuk dan tercecer di sekitar TPA diolah menjadi pupuk organik bernilai ekonomis. Oleh karena adanya Komposting Wana Asri, masyarakat Gilimanuk menjadi semakin memiliki wawasan dan kesadaran akan potensi dan manfaat dari kegiatan komposting sampah organik. Hal ini dapat dilihat dari berkurangnya timbulan sampah organik di area Gilimanuk sampai dengan 70%. Selain itu, lingkungan Gilimanuk menjadi lebih bersih karena kotoran ternak yang awalnya mencemari lingkungan telah diolah menjadi pupuk organik.
Proses pengolahan sampah oleh komunitas Wana Asri dimulai dengan pemilahan sampah organik dari TPS Gilimanuk. Sampah organik hasil pemilahan dikumpulkan dan dicacah menggunakan mesin pencacah sampah. Kemudian, sampah yang telah dicacah dimasukkan ke bak pembuatan kompos untuk proses komposting. Kompos yang telah matang dijual dengan harga Rp 2.000,00 untuk masyarakat Gilimanuk dan Rp 3.000,00 untuk masyarakat diluar Gilimanuk. Melalui kegiatan komposting, sejak tahun 2018 Kelompok Wana Asri telah mengolah sebanyak 3.060 Ton sampah organik.